TEOREMA
adalah suatu pernyataan matematika yang masih memerlukan pembuktian dan pernyataan itu dapat ditunjukkan bernilai benar. Nilai kebenarannya Mutlak dan abadi
contoh teorema phytagoras, teorema steward, teorema chebysev.
TEORI
Teori adalah seperangkat konsep atau konstruk, defenisi dan proposisi yang berusaha menjelaskan hubungan sistimatis suatu fenomena, dengan cara memerinci hubungan sebab-akibat yang terjadi, berdasarkan hasil temuan dari Suatu penelitian, Kebenaran dari teori bersifat “SEMENTARA”. Teori dapat tidak berlaku dengan adanya penemuan baru hasil penelitian sejalan dengan perkembangan jaman
Contoh Teori Evolusi Darwin. Sekarang teori ini Jelas sudah tidak berlaku lagi dan bertentangan dengan faktaa ilmiah.
HIPOTESIS
berasal dari dua kata hypo yang berarti “kurang dari” dan thesis yang berarti pendapat. Jadi, hipotesis merupakan suatu pendapat atau kesimpulan yang belum final, yang harus diuji kebenarannya (Djarwanto, 1994 : 13). Bisa juga dikatakan teori yang masih lemah. FUNGSINYA sebagai jawaban sementara dari suatu penelitian. Biasanya digunakan pada penelitian statistik inferensial.
Dalam statistik hipotesis merupakan pernyataan mengenai keadaan parameter yang akan diuji melalui statistik sample (Sumadi Suryabrata, 2000 : 69).
Jika TEORI saja bisa tak berlaku lagi ketika ada temuan baru dari suatu penelitian, pantaskah seorang peneliti melakukan FALSIFIKASI (mengubah-ubah datanya) hanya demi memperjuangkan diterimanya HIPOTESIS (teori lemah) yang dia bangun?
Tanpa Memahami 3 hal tersebut, penelitian saja saja membuat bangunan yang siap Roboh.
Roboh dan ROboh lagi |